Kurangi risiko kanker dan diabetes dengan kedelai

"Ini membantu menurunkan risiko terkena penyakit diabetes, kanker..."

Rabu, 30 Mei 2012 17:06 WIB | 1345 Views

Jakarta (ANTARA News) – Mengonsumsi makanan berbahan kedelai dapat mengurangi risiko penyakit kanker dan diabetes, demikian menurut Spesialis Gizi Klinik Universitas Indonesia Dr Pauline Endang Praptini, SpGK.

Ia menjelaskan kandungan isoflavon sebagai antioksidan dan serat pangan pada kedelai terbukti dapat membantu resistensi insulin dan menjaga kestabilan kadar gula darah.

“Ini dapat membantu menurunkan risiko terkena penyakit diabetes, kanker, dan jantung koroner,” katanya dalam diskusi kampanye pola hidup sehat di Jakarta, Rabu.

Kedelai, ujarnya, mengandung isoflavon terbesar dibandingkan jenis kacang-kacangan lain seperti kacang polong dan kacang panjang.

Isoflavon disebut dapat menggantikan hormon estrogen yang kosong dalam tubuh dan berguna untuk mencegah timbulnya penyakit kanker.

Selain itu, dalam 15 gram kedelai mengandung 50 miligram isoflavon yang bisa menghambat penuaan dini dan osteoporosis jika dikonsumsi sejak muda, jelasnya.

“Namun sayang kandungan isoflavon tidak bisa dimasak dalam suhu tinggi lebih dari 70 derajat celcius karena akan rusak,” katanya.

Berbagai produk olahan kedelai dapat menjadi pilihan makanan seperti susu kedelai, tempe, oncom, tahu, dan miso. Bahkan menurut dia, kedelai yang difermentasi jauh lebih baik untuk dikonsumsi karena kandungan protein terbaiknya dan sumber asam folat.

(tri)
Editor: Heppy

COPYRIGHT © 2012


Sumber :
ANTARANEWS.com : http://www.antaranews.com/berita/313309/kurangi-risiko-kanker-dan-diabetes-dengan-kedelai

Tidak ada komentar:

Translate