Kamis, 10 Januari 2013, 12:06 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, Sakit kepala bisa datang menyerang Anda secara tidak terduga. Sakit kepala disebabkan oleh banyak hal. Namun beberapa penyebab umum sakit kepala dalam masyarakat modern adalah deadline pekerjaan, stres, beban kerja, kemacetan lalu lintas, dan masih banyak lagi. Apakah Anda sering mengalaminya?
Secara umum, sakit kepala adalah respons tubuh terhadap stres fisik maupun emosional. Stres memicu kontraksi otot-otot di kepala dan leher yang kemudian menciptakan ketegangan dan sakit kepala. Stres juga membuat pembuluh darah menyempit yang selanjutnya menyebabkan migrain.
Bagi beberapa orang, sakit kepala adalah hal yang mengganggu meskipun tidak berlangsung begitu lama. Penting bagi Anda untuk mengatasinya, cobalah beberapa tip dibawah ini:
Campuran Jahe Dan Teh
Jahe bekerja melawan migrain dengan menghambat sintesis prostaglandin. Jahe juga membantu mengatasi rasa mual yang sering menyertai migrain.
Cara membuat: rebus teh hingga mendidih dan masukan ¾ irisan jahe ke dalam 2 cangkir air. Tutup selama 30 menit. Kemudian minumlah.
Gosokkan Minyak Thyme/Minyak Rosemary di Kepala
Oleskan satu atau dua tetes minyak thyme atau rosemary di dahi Anda. Gosok dengan lembut dipermukaan kulit, kemudian diamkan selama beberapa menit. Minyak thyme dan rosemary mengandung carvacrol yaitu suatu zat yang bertindak sebagai inhibitor COX-II, sejenis obat anti-peradangan seperti ibuprofen.
Teh Chamomile
Berikan diri Anda waktu untuk beristirahat sejenak disela-sela kesibukan untuk meringankan ketegangan yang menyebabkan sakit kepala. Teh chamomile memiliki senyawa yang membantu Anda rileks untuk meringankan rasa sakit. Seduh satu kantong teh chamomile dengan secangkir air matang. Tutup selama 10 menit, tambahkan madu sebagai pemanis dan minum secara perlahan di tempat yang tenang.
Redaktur : Endah Hapsari
Sumber : duniafitnes.com
Republika Online - http://www.republika.co.id/berita/gaya-hidup/info-sehat/13/01/10/mgdwh4-sakit-kepala-jangan-minum-obat-dulu-coba-tips-ini-1
Terasa Mual? Coba Resep Ini
Rabu, 27 Maret 2013, 16:09 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, Jika Anda merasa mual, jangan minum obat dulu. Cobalah masukkan jahe ke dalam minuman hangat Anda. Banyak penelitian telah mengungkap seperempat sendok teh bubuk jahe, setengah hingga satu sendok teh jahe cincang, atau secangkir teh jahe dapat meredakan rasa ingin muntah.
Sampai sekarang, belum diketahui unsur mana pada jahe yang membawa manfaat itu. Namun yang jelas, jahe tak menimbulkan efek samping yang ditimbulkan dari obat-obatan bebas, seperti mulut kering atau pusing.
Redaktur : Endah Hapsari
Sumber :
Republika Online - http://www.republika.co.id/berita/humaira/sana-sini/13/03/25/mk7omv-terasa-mual-coba-resep-ini
REPUBLIKA.CO.ID, Jika Anda merasa mual, jangan minum obat dulu. Cobalah masukkan jahe ke dalam minuman hangat Anda. Banyak penelitian telah mengungkap seperempat sendok teh bubuk jahe, setengah hingga satu sendok teh jahe cincang, atau secangkir teh jahe dapat meredakan rasa ingin muntah.
Sampai sekarang, belum diketahui unsur mana pada jahe yang membawa manfaat itu. Namun yang jelas, jahe tak menimbulkan efek samping yang ditimbulkan dari obat-obatan bebas, seperti mulut kering atau pusing.
Redaktur : Endah Hapsari
Sumber :
Republika Online - http://www.republika.co.id/berita/humaira/sana-sini/13/03/25/mk7omv-terasa-mual-coba-resep-ini
Cegah Flu dengan Bumbu Dapur, Apa Sajakah?
Jumat, 29 Maret 2013, 10:39 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, Menghadapi perubahan cuaca seperti ini, Anda wajib meningkatkan daya tahan tubuh agar terhindar dari serangan penyakit khas musim pancaroba, yaitu flu dan diare. Apa yang Anda konsumsi turut menentukan seberapa kuat tubuh Anda dalam menghadapi perubahan cuaca. Suplementasi vitamin C adalah nutrisi yang paling populer untuk melindungi tubuh dari serangan berbagai penyakit di musim pancaroba.
Namun, bukan hanya suplementasi vitamin C saja yang bisa Anda konsumsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Lima makanan yang kerap berada di meja dapur Anda ini juga bisa menjadi solusi tepat untuk melindungi Anda dari serangan penyakit di musim pancaroba. Seperti dilansir situs duniafitnes.com, berikut di antaranya:
Bawang
Bawang dan familinya, seperti bawang bombay, bawang merah dan bawang putih mengandung zat bernama phytochemical allium dan allicin yang bermanfaat bagi sistem imunitas tubuh. Mengonsumsi satu siung bawang dalam sehari dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh, seperti yang disampaikan tim peneliti dari University of Virginia.
Keluarga bawang memiliki efek anti bakteri dan virus, dan berperan dalam mempertahankan kadar kolesterol sehat (HDL). Selain itu, bawang putih juga dapat berfungsi sebagai dekongestan atau pelega hidung mampet akibat serangan flu serta mengandung antioksidan yang dapat mencegah infeksi radikal bebas.
Cabai
Bukan hanya sensasi pedasnya yang membuat banyak orang ketagihan. Akan tetapi, cabai juga sarat dengan nutrisi penting yang bermanfaat bagi kesehatan. Menurut penelitian yang dilakukan di University of Chicago, kandungan vitamin C dan betakaroten pada cabai diklaim lebih tinggi dari buah-buahan populer seperti mangga dan pepaya.
Cabai juga mengandung zat aktif bioflavonoid yang berperan besar dalam menjaga kesehatan jantung dan sebagai agen anti-kanker. Sensasi pedas yang muncul pada saat mengonsumsi cabe berasal dari zat kapsaisin, yang memiliki kemampuan menghalangi aktivitas otak ketika menerima sinyal rasa sakit dari pusat saraf. Selain itu, kapsaisin juga memiliki kemampuan untuk meluruhkan lendir yang menyumbat ditenggorokan dan hidung.
Jahe
Jahe mengandung banyak senyawa fenolik seperti gingerol dan shogaol yang merupakan antioksidan dengan aktivitas tinggi untuk membentengi tubuh dari radikal bebas penyebab penyakit. Itulah sebabnya mengonsumsi minuman jahe saat perubahan cuaca terjadi sangat dianjurkan untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Khususnya untuk menangkal gejala masuk angin, meringankan batuk, dan flu yang disertai demam.
Redaktur : Endah Hapsari
Sumber :
Republika Online - http://www.republika.co.id/berita/gaya-hidup/info-sehat/13/03/29/mkedou-cegah-flu-dengan-bumbu-dapur-apa-sajakah
REPUBLIKA.CO.ID, Menghadapi perubahan cuaca seperti ini, Anda wajib meningkatkan daya tahan tubuh agar terhindar dari serangan penyakit khas musim pancaroba, yaitu flu dan diare. Apa yang Anda konsumsi turut menentukan seberapa kuat tubuh Anda dalam menghadapi perubahan cuaca. Suplementasi vitamin C adalah nutrisi yang paling populer untuk melindungi tubuh dari serangan berbagai penyakit di musim pancaroba.
Namun, bukan hanya suplementasi vitamin C saja yang bisa Anda konsumsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Lima makanan yang kerap berada di meja dapur Anda ini juga bisa menjadi solusi tepat untuk melindungi Anda dari serangan penyakit di musim pancaroba. Seperti dilansir situs duniafitnes.com, berikut di antaranya:
Bawang
Bawang dan familinya, seperti bawang bombay, bawang merah dan bawang putih mengandung zat bernama phytochemical allium dan allicin yang bermanfaat bagi sistem imunitas tubuh. Mengonsumsi satu siung bawang dalam sehari dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh, seperti yang disampaikan tim peneliti dari University of Virginia.
Keluarga bawang memiliki efek anti bakteri dan virus, dan berperan dalam mempertahankan kadar kolesterol sehat (HDL). Selain itu, bawang putih juga dapat berfungsi sebagai dekongestan atau pelega hidung mampet akibat serangan flu serta mengandung antioksidan yang dapat mencegah infeksi radikal bebas.
Cabai
Bukan hanya sensasi pedasnya yang membuat banyak orang ketagihan. Akan tetapi, cabai juga sarat dengan nutrisi penting yang bermanfaat bagi kesehatan. Menurut penelitian yang dilakukan di University of Chicago, kandungan vitamin C dan betakaroten pada cabai diklaim lebih tinggi dari buah-buahan populer seperti mangga dan pepaya.
Cabai juga mengandung zat aktif bioflavonoid yang berperan besar dalam menjaga kesehatan jantung dan sebagai agen anti-kanker. Sensasi pedas yang muncul pada saat mengonsumsi cabe berasal dari zat kapsaisin, yang memiliki kemampuan menghalangi aktivitas otak ketika menerima sinyal rasa sakit dari pusat saraf. Selain itu, kapsaisin juga memiliki kemampuan untuk meluruhkan lendir yang menyumbat ditenggorokan dan hidung.
Jahe
Jahe mengandung banyak senyawa fenolik seperti gingerol dan shogaol yang merupakan antioksidan dengan aktivitas tinggi untuk membentengi tubuh dari radikal bebas penyebab penyakit. Itulah sebabnya mengonsumsi minuman jahe saat perubahan cuaca terjadi sangat dianjurkan untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Khususnya untuk menangkal gejala masuk angin, meringankan batuk, dan flu yang disertai demam.
Redaktur : Endah Hapsari
Sumber :
Republika Online - http://www.republika.co.id/berita/gaya-hidup/info-sehat/13/03/29/mkedou-cegah-flu-dengan-bumbu-dapur-apa-sajakah
Langganan:
Postingan (Atom)