Linda Mayasari - detikHealth
Rabu, 17/10/2012 07:03 WIB
Jakarta, Jangan meremehkan kekuatan yang tersembunyi di balik segelas air putih. Asupan air putih yang cukup setiap harinya dapat menjaga tubuh dari dehidrasi dan terhindar dari berbagai masalah kesehatan.
Seperti dilansir mom.me, Rabu (17/10/2012) berikut 5 manfaat yang ditawarkan air putih terhadap berbagai masalah kesehatan:
1. Meningkatkan metabolisme dan cegah obesitas
Minum air dapat meningkatkan kemampuan tubuh dalam membakar lemak. Tubuh yang mengalami dehidrasi ringan saja dapat menghambat metabolisme hingga sebanyak 3 persen.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism menemukan bahwa minum air dapat meningkatkan metabolisme hingga sebesar 30 persen pada orang yang sehat.
Setelah Anda minum, metabolisme tubuh akan menunjukkan perubahan hanya dalam waktu 10 menit saja, tetapi akan mencapai maksimum 30 sampai 40 menit setelah minum. Studi juga menunjukkan bahwa minum satu atau dua gelas air sebelum makan dapat mengisi perut dan mencegah makan berlebihan.
2. Melindungi jantung dan mengurangi risiko penyakit kanker
Cukup minum air setiap hari dapat menurunkan risiko serangan jantung.
Sebuah studi yang dilakukan selama 6 tahun yang diterbitkan dalam American Journal of Epidemiology menemukan bahwa orang yang minum lebih dari lima gelas air sehari memiliki risiko kematian akibat serangan jantung sekitar 41 persen lebih rendah dibandingkan orang yang minum kurang dari dua gelas sehari.
Minum air juga dapat mengurangi risiko kanker. Penelitian menunjukkan bahwa dengan tetap terhidrasi dapat mengurangi risiko kanker usus sebesar 45 persen, kanker kandung kemih sebesar 50 persen dan mungkin mengurangi risiko kanker payudara juga.
3. Mencegah sakit kepala
Dalam satu studi yang dipublikasikan dalam jurnal Neurology, para ilmuwan mengelompokkan pasien migrain menjadi dua. Kelompok pertama diminta mengambil plasebo, sedangkan yang lain disuruh minum 1,5 liter air atau sekitar enam gelas tambahan di samping asupan hariannya.
Setelah 2 minggu masa studi, kelompok pasien yang minum air lebih banyak mengalami penurunan rasa sakit hingga 21 jam lebih sedikit dibandingkan dengan kelompok plasebo.
4. Meningkatkan kekuatan otak
Otak membutuhkan lebih banyak oksigen agar dapat berfungsi dengan optimal. Bahkan, minum 8 sampai 10 gelas air per hari dapat meningkatkan kinerja kognitif otak sebanyak 30 persen. Penelitian menunjukkan bahwa dehidrasi dapat mengurangi fungsi berpikir, jadi jagalah tubuh agar tetap terhidrasi untuk meningkatkan kekuatan otak.
5. Menjaga agar Anda tetap waspada di tempat kerja
Dehidrasi adalah penyebab paling umum dari kelelahan di siang hari, sehingga semakin sore, Anda akan mengalami kemerosotan kinerja di kantor. Terlalu lama menatap layar komputer juga dapat menyebabkan dehidrasi hingga 2 persen dan dapat memicu masalah memori jangka pendek serta kesulitan fokus.
Minum segelas air dapat membuat Anda kembali waspada dan mencegah dehidrasi. Sediakan sebotol air putih di samping komputer Anda agar lebih mudah dijangkau dan Anda dapat minum lebih banyak.
(ir/ir)
Sumber :
Detik.com - http://health.detik.com/read/2012/10/17/070303/2064514/766/kekuatan-tersembunyi-di-balik-segelas-air-putih?991104topnews
6 Makanan yang Membantu Membakar Lemak Tubuh
Senin, 08/10/2012 10:03 WIB
Hestianingsih - wolipop
Jakarta - Beberapa jenis makanan tertentu bisa membantu pembakaran kalori lebih banyak, jika dikonsumsi secara benar. Makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, serat dan asam lemak esensial sulit dicerna tubuh dan metabolisme Anda harus bekerja lebih keras agar hancur dengan sempurna. Seperti dikutip dari Huffington Post, ini dia makanan yang bisa membantu pembakaran lemak tubuh lebih sempurna.
1. Salmon
Kandungan asam lemak omega-3 pada salmon dan ikan berlemak lainnya membantu pembentukan otot. Semakin banyak otot yang terbentuk, akan semakin banyak pula kalori yang terbakar. Omega-3 juga membantu mengurangi penumpukan lemak dengan menurunkan level kortisol (hormon yang memicu kelelahan dan keinginan untuk makan).
2. Yoghurt
Makanan berkalsium tinggi punya kemampuan untuk membantu melangsingkan tubuh. Kekurangan jenis mineral ini akan membuat tubuh menyimpan kalori sebagai lemak. Dengan kandungan kalsium 50 persen lebih banyak dibandingkan susu cair, yoghurt merupakan sumber kalsium yang baik. Selain itu, minuman bercitarasa asam ini juga mengandung probiotik yang membantu melancarkan pencernaan yang mencegah perut menjadi buncit.
3. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan seperti kacang polong, kacang merah, kacang panjang dan buncis kaya akan karbohidrat kompleks dan serat. Dua kandungan ini 'memaksa' sistem tubuh Anda untuk menggunakan energi ekstra agar bisa mencernanya. Penelitian dari University of Colorado menyarankan jika memilih makanan yang tinggi karbohidrat kompleks, pembakaran kalori akan lebih banyak hingga 24 persen.
4. Cabai Merah
Cabai merupakan salah satu makanan terbaik untuk membakar kalori. Kandungan zat capsaicin dalam cabai bisa meningkatkan metabolisme tubuh, yang membuat proses pembakaran kalori jadi lebih efektif. Proses pembakaran tersebut biasanya berlangsung 20 menit setelah mengonsumsi cabai. Tapi perlu diingat, jangan mengonsumsi makanan pedas terlalu berlebihan karena bisa berbahaya bagi lambung.
5. Teh Hijau
Kandungan kafein dan antioksidan yang dinamakan catechin, dipercaya bisa menstimulasi sistem syaraf dan meningkatkan pembakaran lemak. Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa meminum teh hijau secangkir sehari bisa membantu Anda menurunkan beberapa kilogram berat tubuh dan merampingkan pinggang.
6. Kopi Hitam
Kafein di dalam satu cangkir kopi bisa meningkatkan metabolisme hingga 15 persen. Kafein juga berfungsi sebagai fat burner jika dikonsumsi sebelum fitnes atau olahraga.
(hst/eya)
Sumber :
Detik.com - http://wolipop.detik.com/read/2012/10/08/100353/2056997/849/6-makanan-yang-membantu-membakar-lemak-tubuh
Hestianingsih - wolipop
Jakarta - Beberapa jenis makanan tertentu bisa membantu pembakaran kalori lebih banyak, jika dikonsumsi secara benar. Makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, serat dan asam lemak esensial sulit dicerna tubuh dan metabolisme Anda harus bekerja lebih keras agar hancur dengan sempurna. Seperti dikutip dari Huffington Post, ini dia makanan yang bisa membantu pembakaran lemak tubuh lebih sempurna.
1. Salmon
Kandungan asam lemak omega-3 pada salmon dan ikan berlemak lainnya membantu pembentukan otot. Semakin banyak otot yang terbentuk, akan semakin banyak pula kalori yang terbakar. Omega-3 juga membantu mengurangi penumpukan lemak dengan menurunkan level kortisol (hormon yang memicu kelelahan dan keinginan untuk makan).
2. Yoghurt
Makanan berkalsium tinggi punya kemampuan untuk membantu melangsingkan tubuh. Kekurangan jenis mineral ini akan membuat tubuh menyimpan kalori sebagai lemak. Dengan kandungan kalsium 50 persen lebih banyak dibandingkan susu cair, yoghurt merupakan sumber kalsium yang baik. Selain itu, minuman bercitarasa asam ini juga mengandung probiotik yang membantu melancarkan pencernaan yang mencegah perut menjadi buncit.
3. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan seperti kacang polong, kacang merah, kacang panjang dan buncis kaya akan karbohidrat kompleks dan serat. Dua kandungan ini 'memaksa' sistem tubuh Anda untuk menggunakan energi ekstra agar bisa mencernanya. Penelitian dari University of Colorado menyarankan jika memilih makanan yang tinggi karbohidrat kompleks, pembakaran kalori akan lebih banyak hingga 24 persen.
4. Cabai Merah
Cabai merupakan salah satu makanan terbaik untuk membakar kalori. Kandungan zat capsaicin dalam cabai bisa meningkatkan metabolisme tubuh, yang membuat proses pembakaran kalori jadi lebih efektif. Proses pembakaran tersebut biasanya berlangsung 20 menit setelah mengonsumsi cabai. Tapi perlu diingat, jangan mengonsumsi makanan pedas terlalu berlebihan karena bisa berbahaya bagi lambung.
5. Teh Hijau
Kandungan kafein dan antioksidan yang dinamakan catechin, dipercaya bisa menstimulasi sistem syaraf dan meningkatkan pembakaran lemak. Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa meminum teh hijau secangkir sehari bisa membantu Anda menurunkan beberapa kilogram berat tubuh dan merampingkan pinggang.
6. Kopi Hitam
Kafein di dalam satu cangkir kopi bisa meningkatkan metabolisme hingga 15 persen. Kafein juga berfungsi sebagai fat burner jika dikonsumsi sebelum fitnes atau olahraga.
(hst/eya)
Sumber :
Detik.com - http://wolipop.detik.com/read/2012/10/08/100353/2056997/849/6-makanan-yang-membantu-membakar-lemak-tubuh
5 Manfaat Kesehatan dengan Mengonsumsi Makanan Mentah
Jumat, 12/10/2012 09:59 WIB
Liputan Khusus
Hestianingsih - wolipop
Jakarta - "Sudah hampir dua tahun lalu makanan saya 70 persen raw food, karena buat saya lebih segar, lebih berenergi," tutur Sophie Navita ketika ia menjadi pembicara di sebuah acara talkshow, belum lama ini di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.
Sebagai pelaku raw food diet, istri musisi Pongky Barata ini menjabarkan tentang banyaknya manfaat kesehatan yang didapat tubuh dengan mengonsumsi makanan mentah dibandingkan makanan matang. Sebelum mengetahui manfaatnya, mari mengenal apa itu raw food?
Raw food, atau biasa juga disebut dengan living food (makanan hidup) adalah makanan dalam bentuknya yang paling asli. Alias tidak mengalami proses pemasakan atau pemanasan. Umumnya raw food terdiri dari sayuran, buah-buahan serta kacang-kacangan mentah. Di dalam sayuran mentah terdapat enzim, suatu substansi yang dibutuhkan tubuh untuk mencerna makanan.
Ketika dimasak pada suhu di atas 45 derajat Celcius, nutrisi pada sayuran masih akan tersisa. Namun enzim yang seharusnya menjadi unsur penting bagi pencernaan tubuh justru mati. Sementara itu makanan yang tak mengandung enzim, ketika masuk ke dalam tubuh akan dikenali sebagai benda asing.
"Enzim mati, tubuh setengah mati mengolahnya (makanan). Tubuh akan menyuruh produksi enzim lebih banyak lagi. Tapi kalau makanan mentah, enzimnya belum mati sehingga tubuh nggak perlu produksi enzim lagi. Ini meringankan kerjanya," jelas wanita yang memegang sertifikasi sebagai raw food chef & instructor ini.
Lalu apa manfaat dari mengonsumsi makanan mentah?
1. Sayur dan buah mentah masih mengandung serat yang tinggi. Serat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan diabetes.
2. Membantu membersihkan usus, memberi nutrisi 'listrik' (karena masih mengandung enzim) sehingga tubuh jadi terasa bugar. Listrik dibutuhkan manusia untuk bergerak dan itu hanya bisa didapat dari makanan hidup.
3. Mencegah kegemukan. Sayur dan buah mentah kaya akan nutrisi namun rendah kalori. Selain itu juga lebih mudah dicerna oleh tubuh sehingga lebih cepat juga mengeluarkan toksin lewat tinja.
4. Raw food yang terdiri dari sayur dan buah memenuhi tiga unsur makanan sehat. Pertama, memiliki nutrisi tinggi seperti vitamin, mineral. Kedua, tinggi serat sehingga bisa menyapu semua kotoran di tubuh. Ketiga, tahu diri tidak meninggalkan jejak di dalam tubuh. Tiga unsur tersebut akan sangat bermanfaat memelihara kesehatan tubuh.
5. Membantu melangsingkan tubuh. Menurut pakar diet dr. Phaidon L. Toruan, raw food sangat membantu pelangsingan karena ada satu efek yang sangat efektif dalam membantu proses pembakaran lemak. Ketika kita makan buah-buahan dan sayur-sayuran (mentah), serat dalam makanan tersebut memiliki efek mem-block lemak sehingga lemak yang masuk ke dalam tubuh tidak terlalu banyak.
(hst/eny)
Sumber :
Detik.com - http://wolipop.detik.com/read/2012/10/12/095930/2060911/849/5-manfaat-kesehatan-dengan-mengonsumsi-makanan-mentah?w992201835
Liputan Khusus
Hestianingsih - wolipop
Jakarta - "Sudah hampir dua tahun lalu makanan saya 70 persen raw food, karena buat saya lebih segar, lebih berenergi," tutur Sophie Navita ketika ia menjadi pembicara di sebuah acara talkshow, belum lama ini di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.
Sebagai pelaku raw food diet, istri musisi Pongky Barata ini menjabarkan tentang banyaknya manfaat kesehatan yang didapat tubuh dengan mengonsumsi makanan mentah dibandingkan makanan matang. Sebelum mengetahui manfaatnya, mari mengenal apa itu raw food?
Raw food, atau biasa juga disebut dengan living food (makanan hidup) adalah makanan dalam bentuknya yang paling asli. Alias tidak mengalami proses pemasakan atau pemanasan. Umumnya raw food terdiri dari sayuran, buah-buahan serta kacang-kacangan mentah. Di dalam sayuran mentah terdapat enzim, suatu substansi yang dibutuhkan tubuh untuk mencerna makanan.
Ketika dimasak pada suhu di atas 45 derajat Celcius, nutrisi pada sayuran masih akan tersisa. Namun enzim yang seharusnya menjadi unsur penting bagi pencernaan tubuh justru mati. Sementara itu makanan yang tak mengandung enzim, ketika masuk ke dalam tubuh akan dikenali sebagai benda asing.
"Enzim mati, tubuh setengah mati mengolahnya (makanan). Tubuh akan menyuruh produksi enzim lebih banyak lagi. Tapi kalau makanan mentah, enzimnya belum mati sehingga tubuh nggak perlu produksi enzim lagi. Ini meringankan kerjanya," jelas wanita yang memegang sertifikasi sebagai raw food chef & instructor ini.
Lalu apa manfaat dari mengonsumsi makanan mentah?
1. Sayur dan buah mentah masih mengandung serat yang tinggi. Serat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan diabetes.
2. Membantu membersihkan usus, memberi nutrisi 'listrik' (karena masih mengandung enzim) sehingga tubuh jadi terasa bugar. Listrik dibutuhkan manusia untuk bergerak dan itu hanya bisa didapat dari makanan hidup.
3. Mencegah kegemukan. Sayur dan buah mentah kaya akan nutrisi namun rendah kalori. Selain itu juga lebih mudah dicerna oleh tubuh sehingga lebih cepat juga mengeluarkan toksin lewat tinja.
4. Raw food yang terdiri dari sayur dan buah memenuhi tiga unsur makanan sehat. Pertama, memiliki nutrisi tinggi seperti vitamin, mineral. Kedua, tinggi serat sehingga bisa menyapu semua kotoran di tubuh. Ketiga, tahu diri tidak meninggalkan jejak di dalam tubuh. Tiga unsur tersebut akan sangat bermanfaat memelihara kesehatan tubuh.
5. Membantu melangsingkan tubuh. Menurut pakar diet dr. Phaidon L. Toruan, raw food sangat membantu pelangsingan karena ada satu efek yang sangat efektif dalam membantu proses pembakaran lemak. Ketika kita makan buah-buahan dan sayur-sayuran (mentah), serat dalam makanan tersebut memiliki efek mem-block lemak sehingga lemak yang masuk ke dalam tubuh tidak terlalu banyak.
(hst/eny)
Sumber :
Detik.com - http://wolipop.detik.com/read/2012/10/12/095930/2060911/849/5-manfaat-kesehatan-dengan-mengonsumsi-makanan-mentah?w992201835
Cegah Stroke dengan Rajin Makan Tomat
Selasa, 9 Oktober 2012 | 20:49 WIB
KOMPAS.com - Berbahagialah mereka yang gemar menyantap buah tomat. Hasil penelitian para ahli dari Filandia menunjukkan, orang yang gemar makan tomat mungkin memiliki risiko lebih rendah untuk terserang stroke.
Seperti yang dipublikasikan dalam jurnal Neurology, para ahli dari University of Eastern Finland di Kuopio meneliti sekitar 1.000 orang tua. Riset menemukan, mereka yang memiliki kadar antioksidan lycopene yang relatif tinggi di dalam darahnya, lebih kecil kemungkinannya terserang stroke selama dua belas tahun ke depan.
Lycopene adalah zat kimia yang memberi warna merah pada makanan seperti tomat, cabe merah, semangka dan pepaya. Bagi kebanyakan orang, tomat adalah sumber terbaik lycopene.
Pimpinan riset Jouni Karppi, menyatakan lycopene adalah "antioksidan yang ampuh". Artinya, zat tersebut mampu membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang akhirnya dapat mengarah kepada penyakit. Penelitian di laboratorium juga menunjukkan, lycopene membantu memerangi peradangan dan pembekuan darah, dan mungkin lebih baik dalam proses tersebut dibandingkan antioksidan lain.
Dalam studi tersebut, Karppi dan timnya melibatkan 1.031 orang berusia 46 sampai 55 tahun. Tingkat lycopene, alpha- dan beta-carotene, dan vitamin E serta A setiap relawan diukur. Dalam kurun waktu 12 tahun, tercatat ada 11 kasus stroke di antara 25 persen relawan dengan tingkat lycopene tertinggi, dibandingkan dengan 25 kasus di antara 25 persen relawan dengan tingkat paling rendah.
Walau begitu, peneliti lainnya berpendapat bahwa rendahnya risiko stroke tidak semata-mata hanya karena faktor lycopene. Kemungkinan ada hal lain pada relawan dengan kadar lycopene tinggi yang dapat menjelaskan mengapa risiko mereka menjadi lebih rendah.
"Studi seperti ini menarik, tapi memiliki keterbatasan yang signifikan," kata Larry Goldstein, Direktur Duke Stroke Center dan profesor di Duke University Medical Center di Durham, North Carolina.
Ada kelemahan lain dari penelitian tersebut, seperti minimnya informasi mengenai pola diet responden secara keseluruhan. Padahal itu dapat menjelaskan mengapa lycopene berkaitan dengan risiko stroke yang lebih rendah.
Namun demikian, Karppi menyatakan, temuan ini mendukung saran pentingnya mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran. Dan hal itu pun diamini oleh Goldstein.
"Temuan ini memang memperkuat saran saat ini agar orang mengkonsumsi makanan yang seimbang dengan baik, melalui buah dan sayuran," kata Goldstein.
"Jika anda ingin memakan tomat sebagai bagian dari itu, tak apa-apa," kata Goldstein.
Editor : Asep Candra
Sumber :Reuters
Kompas.com - http://health.kompas.com/read/2012/10/09/20492321/Cegah.Stroke.dengan.Rajin.Makan.Tomat?utm_source=WP&utm_medium=box&utm_campaign=Khewp
KOMPAS.com - Berbahagialah mereka yang gemar menyantap buah tomat. Hasil penelitian para ahli dari Filandia menunjukkan, orang yang gemar makan tomat mungkin memiliki risiko lebih rendah untuk terserang stroke.
Seperti yang dipublikasikan dalam jurnal Neurology, para ahli dari University of Eastern Finland di Kuopio meneliti sekitar 1.000 orang tua. Riset menemukan, mereka yang memiliki kadar antioksidan lycopene yang relatif tinggi di dalam darahnya, lebih kecil kemungkinannya terserang stroke selama dua belas tahun ke depan.
Lycopene adalah zat kimia yang memberi warna merah pada makanan seperti tomat, cabe merah, semangka dan pepaya. Bagi kebanyakan orang, tomat adalah sumber terbaik lycopene.
Pimpinan riset Jouni Karppi, menyatakan lycopene adalah "antioksidan yang ampuh". Artinya, zat tersebut mampu membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang akhirnya dapat mengarah kepada penyakit. Penelitian di laboratorium juga menunjukkan, lycopene membantu memerangi peradangan dan pembekuan darah, dan mungkin lebih baik dalam proses tersebut dibandingkan antioksidan lain.
Dalam studi tersebut, Karppi dan timnya melibatkan 1.031 orang berusia 46 sampai 55 tahun. Tingkat lycopene, alpha- dan beta-carotene, dan vitamin E serta A setiap relawan diukur. Dalam kurun waktu 12 tahun, tercatat ada 11 kasus stroke di antara 25 persen relawan dengan tingkat lycopene tertinggi, dibandingkan dengan 25 kasus di antara 25 persen relawan dengan tingkat paling rendah.
Walau begitu, peneliti lainnya berpendapat bahwa rendahnya risiko stroke tidak semata-mata hanya karena faktor lycopene. Kemungkinan ada hal lain pada relawan dengan kadar lycopene tinggi yang dapat menjelaskan mengapa risiko mereka menjadi lebih rendah.
"Studi seperti ini menarik, tapi memiliki keterbatasan yang signifikan," kata Larry Goldstein, Direktur Duke Stroke Center dan profesor di Duke University Medical Center di Durham, North Carolina.
Ada kelemahan lain dari penelitian tersebut, seperti minimnya informasi mengenai pola diet responden secara keseluruhan. Padahal itu dapat menjelaskan mengapa lycopene berkaitan dengan risiko stroke yang lebih rendah.
Namun demikian, Karppi menyatakan, temuan ini mendukung saran pentingnya mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran. Dan hal itu pun diamini oleh Goldstein.
"Temuan ini memang memperkuat saran saat ini agar orang mengkonsumsi makanan yang seimbang dengan baik, melalui buah dan sayuran," kata Goldstein.
"Jika anda ingin memakan tomat sebagai bagian dari itu, tak apa-apa," kata Goldstein.
Editor : Asep Candra
Sumber :Reuters
Kompas.com - http://health.kompas.com/read/2012/10/09/20492321/Cegah.Stroke.dengan.Rajin.Makan.Tomat?utm_source=WP&utm_medium=box&utm_campaign=Khewp
Hajar Kolesterol Jahat dengan Tomat
Selasa, 24 Mei 2011 | 09:10 WIB
LONDON, KOMPAS.com - Bagi Anda yang sedang berjuang menurunkan kadar kolesterol atau tekanan darah tinggi, kini ada suatu solusi praktis dan enak. Mulai saat ini, rajinlah mengonsumsi makanan yang mengandung buah tomat seperti pasta atau jus tomat.
Menurut laporan riset yang dimuat jurnal Maturitas, makanan dari tomat yang sudah dimasak seperti pasta ternyata memiliki khasiat yang nyaris sama seperti obat kimia penurun kolesterol.
Seperti dilansir Daily Mail, para ahli merekomendasikan bahwa tomat dapat menjadi "alternatif yang efektif" pengganti statin, jenis obat yang umumnya diresepkan untuk kondisi yang menyebabkan gangguan jantung.
Menurut peneliti, dengan hanya mengonsumsi dua ounces atau sekitar 60 gram pasta tomat atau seperdelapan sari buah tomat setiap hari sudah cukup bagi pasien untuk memeroleh manfaat tersebut.
Rahasianya terletak pada senyawa likopen yang memberi warna merah terang pada tomat matang. Antioksidan kuat ini penting bagi kesehatan dalam menurunkan risiko serangan jantung dan stroke.
Peneliti menekankan, tomat yang sudah dimasak adalah sumber terbaik. Hal itu telah dibuktikan dalam penelitan di mana tubuh dapat menyerap lebih banyak likopen dari tomat masak daripada tomat yang belum di masak.
Ini merupakan kajian para ahli di Australia yang menganalisis 14 penelitian internasional tentang manfaat likopen dalam 55 tahun terakhir. Mereka menyimpulkan, senyawa tersebut dapat memberi perlindungan alami terhadap dampak peningkatan kadar "kolesterol jahat" atau rendahnya densitas lipoprotein di dalam darah.
Efeknya tomat yang dimasak dapat disejajarkan dengan dosis kecil statin yang digunakan untuk mengobati pasien dengan kolesterol atau tekanan darah tinggi. Kondisi ini bisa menjadi faktor penyakit kardiovaskuler.
Salah satu penulis penelitian, Dr Karin Ried, dari University of Adelaide, mengatakan tomat terutama memiliki likopen tingkat tinggi. Ia menambahkan, setengah liter sari buah tomat atau 50 gram pasta tomat setiap hari menyediakan perlindungan melawan penyakit jantung. Tetapi jika hanya makan sebuah tomat sehari tidak akan cukup.
"Saya benar-benar merekomendasikan untuk mempertimbangkan pasta tomat. Makanan ini kaya likopen dan tak sulit untuk mendapat 50 gram setiap hari atau dalam pizza atau sebagai minuman. Penelitian kami menunjukkan, bila lebih dari 25 gram likopen dikonsumsi setiap hari, itu bisa mengurangi kolesterol "buruk" hingga lebih dari 10 persen," ujar Ried.
"Itu dapat disamakan dengan pengaruh dosis rendah pengobatan yang umumnya diresepkan tetapi tanpa efek samping, seperti sakit otot dan lemas dan kerusakan saraf," tambahnya.
Likopen juga dapat ditemukan dalam buah semangka, jambu, pepaya, pink grapefruit, aprikot dan rosehip, tetapi dalam konsentrasi lebih rendah.
Editor : Asep Candra
Sumber :ant, dailymail
Kompas.com -
http://health.kompas.com/read/2011/05/24/09104632/Hajar.Kolesterol.Jahat.dengan.Tomat
LONDON, KOMPAS.com - Bagi Anda yang sedang berjuang menurunkan kadar kolesterol atau tekanan darah tinggi, kini ada suatu solusi praktis dan enak. Mulai saat ini, rajinlah mengonsumsi makanan yang mengandung buah tomat seperti pasta atau jus tomat.
Menurut laporan riset yang dimuat jurnal Maturitas, makanan dari tomat yang sudah dimasak seperti pasta ternyata memiliki khasiat yang nyaris sama seperti obat kimia penurun kolesterol.
Seperti dilansir Daily Mail, para ahli merekomendasikan bahwa tomat dapat menjadi "alternatif yang efektif" pengganti statin, jenis obat yang umumnya diresepkan untuk kondisi yang menyebabkan gangguan jantung.
Menurut peneliti, dengan hanya mengonsumsi dua ounces atau sekitar 60 gram pasta tomat atau seperdelapan sari buah tomat setiap hari sudah cukup bagi pasien untuk memeroleh manfaat tersebut.
Rahasianya terletak pada senyawa likopen yang memberi warna merah terang pada tomat matang. Antioksidan kuat ini penting bagi kesehatan dalam menurunkan risiko serangan jantung dan stroke.
Peneliti menekankan, tomat yang sudah dimasak adalah sumber terbaik. Hal itu telah dibuktikan dalam penelitan di mana tubuh dapat menyerap lebih banyak likopen dari tomat masak daripada tomat yang belum di masak.
Ini merupakan kajian para ahli di Australia yang menganalisis 14 penelitian internasional tentang manfaat likopen dalam 55 tahun terakhir. Mereka menyimpulkan, senyawa tersebut dapat memberi perlindungan alami terhadap dampak peningkatan kadar "kolesterol jahat" atau rendahnya densitas lipoprotein di dalam darah.
Efeknya tomat yang dimasak dapat disejajarkan dengan dosis kecil statin yang digunakan untuk mengobati pasien dengan kolesterol atau tekanan darah tinggi. Kondisi ini bisa menjadi faktor penyakit kardiovaskuler.
Salah satu penulis penelitian, Dr Karin Ried, dari University of Adelaide, mengatakan tomat terutama memiliki likopen tingkat tinggi. Ia menambahkan, setengah liter sari buah tomat atau 50 gram pasta tomat setiap hari menyediakan perlindungan melawan penyakit jantung. Tetapi jika hanya makan sebuah tomat sehari tidak akan cukup.
"Saya benar-benar merekomendasikan untuk mempertimbangkan pasta tomat. Makanan ini kaya likopen dan tak sulit untuk mendapat 50 gram setiap hari atau dalam pizza atau sebagai minuman. Penelitian kami menunjukkan, bila lebih dari 25 gram likopen dikonsumsi setiap hari, itu bisa mengurangi kolesterol "buruk" hingga lebih dari 10 persen," ujar Ried.
"Itu dapat disamakan dengan pengaruh dosis rendah pengobatan yang umumnya diresepkan tetapi tanpa efek samping, seperti sakit otot dan lemas dan kerusakan saraf," tambahnya.
Likopen juga dapat ditemukan dalam buah semangka, jambu, pepaya, pink grapefruit, aprikot dan rosehip, tetapi dalam konsentrasi lebih rendah.
Editor : Asep Candra
Sumber :ant, dailymail
Kompas.com -
http://health.kompas.com/read/2011/05/24/09104632/Hajar.Kolesterol.Jahat.dengan.Tomat
Senyawa Pala Efektif Turunkan Kadar Gula
Rabu, 03 Oktober 2012, 20:27 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Dr Keri Lestari yang kini berkiprah sebagai dosen Fakultas Farmasi Unpad melakukan penelitian terhadap buah pala. Ternyata, pala memiliki khasiat untuk mengatasi sejumlah penyakit.
Dari hasil uji ekstraksi biji pala, Keri mendapati bahwa pala memiliki kandungan senyawa yang efektif menurunkan kadar gula dalam tubuh.
Penelitian Keri masih akan dikembangkan untuk menghasilkan obat antidiabetes berbahan biji pala. Untuk obat yang sedang diujinya, Keri sudah mampu memisahkan zat myritisin dan safrol yang terkandung dalam buah pala karena menyebabkan efek kantuk.
Penelitian Keri terhadap khasiat buah dan biji pala telah dirintisnya sejak menempuh studi S1, dan terus berlanjut hingga mengambil jenjang master.
Melalui joint research bersama Yonsei University Korea pada 2008, Keri mematenkan pembuatan dan penggunaan ekstrak biji pala sebagai anti hiperglikemik atau obat antidiabetes pada pasien diabetes tipe 2.
Pada 2012, penelitian ekstrak biji pala Keri melangkah pada keberhasilan memisahkan zat myritisin dan safrol, yang kembali diperoleh paten atas nama Keri.
"Memang saya konsisten semenjak studi S-1 juga sudah mengenai diabetes. Awalnya cuma pengen memberikan treatment buat keluarga. Dari sana timbul keinginantahuan terhadap biji pala," ujarnya sebagaimana dilansir situs resmi Unpad, Rabu (3/10).
Redaktur: Chairul Akhmad
Reporter: Ditto Pappilanda
Sumber :
Republika Online - http://www.republika.co.id/berita/gaya-hidup/info-sehat/12/10/03/mbbk24-senyawa-pala-efektif-turunkan-kadar-gula
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Dr Keri Lestari yang kini berkiprah sebagai dosen Fakultas Farmasi Unpad melakukan penelitian terhadap buah pala. Ternyata, pala memiliki khasiat untuk mengatasi sejumlah penyakit.
Dari hasil uji ekstraksi biji pala, Keri mendapati bahwa pala memiliki kandungan senyawa yang efektif menurunkan kadar gula dalam tubuh.
Penelitian Keri masih akan dikembangkan untuk menghasilkan obat antidiabetes berbahan biji pala. Untuk obat yang sedang diujinya, Keri sudah mampu memisahkan zat myritisin dan safrol yang terkandung dalam buah pala karena menyebabkan efek kantuk.
Penelitian Keri terhadap khasiat buah dan biji pala telah dirintisnya sejak menempuh studi S1, dan terus berlanjut hingga mengambil jenjang master.
Melalui joint research bersama Yonsei University Korea pada 2008, Keri mematenkan pembuatan dan penggunaan ekstrak biji pala sebagai anti hiperglikemik atau obat antidiabetes pada pasien diabetes tipe 2.
Pada 2012, penelitian ekstrak biji pala Keri melangkah pada keberhasilan memisahkan zat myritisin dan safrol, yang kembali diperoleh paten atas nama Keri.
"Memang saya konsisten semenjak studi S-1 juga sudah mengenai diabetes. Awalnya cuma pengen memberikan treatment buat keluarga. Dari sana timbul keinginantahuan terhadap biji pala," ujarnya sebagaimana dilansir situs resmi Unpad, Rabu (3/10).
Redaktur: Chairul Akhmad
Reporter: Ditto Pappilanda
Sumber :
Republika Online - http://www.republika.co.id/berita/gaya-hidup/info-sehat/12/10/03/mbbk24-senyawa-pala-efektif-turunkan-kadar-gula
Langganan:
Postingan (Atom)